Dari Redaksi,
Laman Event adalah rubrik liputan kegiatan seputar Kulmah, melalui rubrik ini dharapkan dapat memberikan motivasi kepada kelompok-kelompok masyarakat dan UMKM untuk dapat memberitakan aktivitasnya kepada khalayak.
Redaksi juga menerima tulisan dan atau peliputan aktivitas masyarakat engan tetap memperhatikan kaidah-kaidah jurnalistik. Segala bentuk tulisan yang harus patuh pada aturan perundangan dan kode etik Jurnalistik.
Kegiatan diselenggarakan berkat kerja sama Kudus Blues Family dengan Kulmah Vintage Kopi Moeria (13/8/2023).
(Redaksi)
Mountain Blues 2024
“MOUNTAIN BLUES” 2024
Blues adalah genre musik balada yang berisi tentang narasi-narasi sederhana yang dicirikan oleh kord kord progresif. Musik Blues muncul dari musik pujian dan spiritual kaum marginal. Dalam perkembangannya Blues sendiri seolah menjadi “ibu” dari genre musik modern yang berkembang saat ini.
Tidak dapat dipungkiri bahwa perkembangan musik Blues dikawasan Muria Raya telah berkembang demikian pesat. Penampilan musisi BLues dari panggung-panggung kecil selalu mendapatkan animo yang luar biasa dari penggemar musik Blues. Dukungan inilah yang menjadi pemantik bagi komunitas Blues atau yang sering disebut dengan “ Blues Man” di Muria Raya khusunya Kudus Blues Family (KBF) untuk membuat kegiatan yang memiliki cakupan lebih luas lagi. KBF adalah komunitas non profit yang secara rutin menggelar pertunjukan gratis yang dikenal dengan Blues on The Street dan Radio Rombeng Show.
KBF sebagai sebuah rumah bersama bagi para musisi Blues di Kota Kudus berupaya agar Blues dapat semakin digelorakan dan tidak hanya dinikmati oleh koloni Blues itu sendiri tetapi dapat menjadi sajian seni yang dapat dinikmati oleh masyarakat awam dan mampu memberikan kontribusi dalam industri pertunjukan di Kudus.
Selain itu KBF juga berkeinginan agar semakin banyak musisi-musisi muda yang memiliki ketertarikan pada musik blues dapat belajar melalui kegiatan yang diselenggarakan ini.
Selain itu KBF juga menyadari bahwa keberadaan musik Blues tidak akan pernah lepas dari lingkungan masyarakat dan stake holder dalam bidang hiburan dan pariwisata. Untuk itulah maka KBF menggandengan salah atu penyelenggara pariwisata alam yang ada di lereng Gunung Muria secara khusus Desa Rahtawu yang tepat berada di lereng Puncak sangalikur untuk menjadi bagian dalam penyelenggaraan kegiatan ini. Hal ini dimaksudkan untuk mengenalkan obyek pariwisata yang ada diwiayah Desa Rahtawu. Dalam hal kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan KBF juga bekerja sama dengan komunitas-komunitas pegiat sosial, dimana dalam keterbatasan yang ada selalu berusaha untuk bersama-sama masyarakat lokal mengangkat potensi masyarakat lokal.
Nama Kegiatan : MOUNTAIN BLUES 2024
Mountain Blues memiliki filosofi Membawa Blues dan “Blues Man” menjadi semakin dikenal. Dari ketinggian Gunung Muria dapat berefleksi tentang karsa dan karya dalam bermusik. Di ketinggian Gunung Muria Para Blues mans dapat melihat bahwa bagaimana mereka mampu berkreasi dan memberikan dampak baik dikalangan musisi dan masyarakat.
Thema Kegiatan : Blues Cross The Border
Tema ini menunjukkan bahwa keberadaan Blues mans tidak akan berdiri membangun ekslusifitas komunitas tetapi mampu melebur dalam masyarakat dan pegiat musik yang heterogen.
Secara garis besar, menyatukan Bules Man dan jaringan komunitas dalam BluesCamp di Desa Rahtawu. Dimana Peserta akan disatukan dalam “perkemahan” di Desa Rahtawu dalam Bincang Blues, Bincang kearifan lokal masyarakat bersama Komunitas penikmat Tembakau Legal dan “Tribute to” Kopi Muria sebagai salah satu sumberdaya lokal Gunung Muria.
Dalam rangkaian kegiatannya juga dilakukan pendmpingan terhadap kaum muda desa Rahtawu tentang bagaimana memanfaatkan kemajuan teknologi informasi terutama straategi sederhana untuk optimasi Google untuk kepentingan memperkenalkan Desa Rahtawu di Dunia Maya yang pada akhirnya dapat menarik wisatawan dari dalam dan luar negeri untuk berkunjung ke Desa Rahtawu
Akhir dari kegiatan ini adalah jelajah Rahtawu, dimana peserta diberi kesempatan untuk melakukan jelajah dan kunjungan ke spot-spot wisata yang ada di Desa Rahtawu sebagai salah satu cara Blues mans memberikan dukungan nyata dalam pengembangan dan memperkenalkan pariwisata di Desa Rahtawu.
Kegiatan memadukan music education, Music Colaboration, social responsibility dan promosi pariwisata.
Peserta inti adalah pegiat music blues dengan mengundang jaringan pegiat music dan pertunjukan di Kudus dengan mengundang kelompok masyarakat penghobi music seeperti Clup Motor, Maahasiswa dan Komunitas-komunitas lain.
Kegiatan :
- Jelajah Spot Wisata Raahtawu untuk memperkenalkan Desa Wisata Rahtawu
- Diskusi Musik, Manajemen pertunjukan, membangun jaringan masyarakat
- Diskusi dan pelatihan conten creator bagi kaum muda Desa Rahtawu
- Pertunjukan seni budaya masyarakat lokal
Dari Redaksi,
Laman Event adalah rubrik liputan kegiatan seputar Kulmah, melalui rubrik ini dharapkan dapat memberikan motivasi kepada kelompok-kelompok masyarakat dan UMKM untuk dapat memberitakan aktivitasnya kepada khalayak.
Redaksi juga menerima tulisan dan atau peliputan aktivitas masyarakat engan tetap memperhatikan kaidah-kaidah jurnalistik. Segala bentuk tulisan yang harus patuh pada aturan perundangan dan kode etik Jurnalistik.
Kegiatan diselenggarakan berkat kerja sama Kudus Blues Family dengan Kulmah Vintage Kopi Moeria (13/8/2023).
(Redaksi)